POLEWALI MANDAR, KOMPAS.com - Jembatan Binuang,
Polewali Mandar, Sulawesi Barat, yang merupakan satu-satunya penghubung
dengan Sulawesi Selatan sudah tujuh kali ambrol dalam setahun ini.
Dua
pekan lalu, jembatan ini juga ambrol di beberapa titik. Akibatnya lalu
lintas jalur trans Sulawesi itu terputus. Kerusakan dua pekan lalu itu
sudah diperbaiki, namun hari ini, Kamis (12/12/2013), jembatan itu
ambrol lagi di tiga titik.
Rusdin, sopir angkutan antardaerah di
Pinrang ini menyebutkan, jembatan ini sudah berkali-kali rusak dan
membahayakan keselamatan pengguna jalan. Menurut dia, perbaikan jembatan
terkesan asal-asalan dan tidak memperhitungkan keamanan konstruksi.
“Bayangkan
baru pekan lalu diperbaiki, hari ini rusak lagi. Malah memutuskan jalur
lalu lintas. Pengerjaan jembatan yang asal-asalan bukannya memberi
kenyamanan dan keselamatan bagi pengguna jalan, malah mengancam
keselamatan mereka. Masak di tengah jembatan cornya berbentuk gundukan
mirip gunung. Jalau ada pengendara memacu kendaaan bisa-bisa terlempar
atau terguling,” ujar Rusdin.
Rusdin mengaku mobilnya sempat
kehilangan keseimbangan lantaran melintasi gundiukan di tengah jembatan
yang tidak diperhatikan sebelumnya.
Agar bisa dilalui dan jalur
trans Sulawesi terhubung kembali sejumlah warga dan pengendara terpaksa
bergotong royong membenahi jembatan agar bisa segera dilalui. Tak ada
beton warga pun berusaha mencari kayu batu dan pohon kelapa agar bisa
digunakan untuk menutup lobang jembatan yang ambrol .
Sumber : Kompas.com
Setahun Ini Jembatan Binuang Ambrol 7 Kali
Written By Unknown on Friday, 13 December 2013 | Friday, December 13, 2013
Label:
BERITA
Post a Comment